Sulitnya Jual Mobil Bekas Via Online Pembeli Mau Lihat Barangnya Dulu

GesitQQ Lounge – Sulitnya Jual Mobil Bekas Via Online Pembeli Mau Lihat Barangnya Dulu Di masa New Normal e-commerce kerap menjadi pilihan untuk bertransaksi dengan tujuan untuk mengurangi interaksi. Namun sayang strategi ini tidak berlaku untuk penjualan mobil bekas, meski strategi itu berhasil untuk pasar motor bekas.
“Saat ini ada kencenderungan, orang beli motor pakai aplikasi. Contohnya beli motor lewat e-commerce, orang punya kartu kredit besar dan bisa gratis angsuran hingga 3 bulan untuk melakukan pembelian motor bekas,” cerita Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua

“Pagi beli sore sampai (untuk transaksi sepeda motor melalui online), meski plat nomornya masih tes karena suratnya belum langsung ada kan. Tapi semua orang bisa beli motor (melalui e-commerce),” ujar Herjanto.

Herjanto juga menjelaskan berbeda dengan penjualan mobil bekas. Penjualan mobil bekas akan tetap sulit diwujudkan dengan menggunakan sistem online atau e-commerce.

Sulitnya Jual Mobil Bekas Via Online Pembeli Mau Lihat Barangnya Dulu

“Kenapa tidak menggunakan sistem online sama seperti motor? Dengan harga Rp 100 juta ke atas ini orang gambling banget jika tanpa melihat terlebih dahulu. Kalau penjualnya memiliki track record bagus dan terpercaya, itu mungkin bisa pakai aplikasi atau online. Karena banyak orang harus melihat terlebih dahulu kalau mobil,” katanya.

Penjualan mobil bekas yang seret membuat pengusaha gulung tikar?

“Hukum alamiah, mereka off dari WTC penjualan dialihkan dari rumah semua. Nanti saat semuanya normal lagi, baru mereka bawa kembali kendaraannya. Ini untuk pedagang kecil, mereka memilih untuk menjual di rumah menggunakan aplikasi dengan share lock,” kata Herjanto.

Sumber : Permainan Kartu Berkualitas