Cara Cerdas Menghadapi Rekan Kerja yang Malas

GESITPOKER Cara Cerdas Menghadapi Rekan Kerja yang Malas. Punya rekan kerja yang malas? Hal ini bisa menghambat tingkat produktivitas dan kinerja tim di kantor. Tidak hanya itu, melihat orang yang bermalas-malasan ketika Anda bekerja bisa sangat menjengkelkan.

Bisa jadi Anda mengeluh karena merasa ini tidak adil. Sekaligus menganggap teman kerja itu curang karena tidak mengerjakan kewajibannya di kantor.

Saya sarankan Anda berhenti mengeluh karena tidak akan menyelesaikan masalah. Lebih baik melakukan pendekatan yang lebih cerdas untuk hadapi teman pemalas tersebut.

Bagaimana caranya? Berikut ini beberapa cara menghadapi rekan kerja yang malas agar kinerja Anda baik-baik saja.

1. Jangan Terpengaruh

Cara pertama ini penting sekali untuk menjaga performa Anda di kantor tetap tinggi. Hiraukan saja rekan kerja Anda yang pemalas. Meskipun mereka bermain HP, asyik sibuk dengan sosial media dan sebagainya, tetaplah bekerja seperti biasa.

Rekan kerja yang pemalas tidak selalu merugikan Anda. Terutama jika setiap pegawai di kantor memiliki kewajiban masing-masing, sehingga rekan kerja yang pemalas hanya merugikan diri mereka sendiri saja.

Yang terpenting, Anda harus tetap cuek dan fokus pada pekerjaan yang Anda miliki. Tidak perlu memberi petunjuk atau nasehat kepada mereka, karena Anda sibuk dengan kewajiban yang sudah diberikan oleh atasan.

2. Jangan Meniru

Rekan kerja yang pemalas memang terkadang bisa memengaruhi sekitarnya. Bisa jadi semakin banyak orang yang juga bermalas-malasan di kantor karena terpengaruh. Jangan sampai Anda terpengaruh, tidak peduli berapa banyak pegawai yang malas.

Jika Anda terpengaruh juga, tingkat produktivitas akan menurun dan parahnya, Anda akan menerima hukuman dari atasan. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, sebaiknya dihiraukan saja. Biarkan mereka bermalas-malasan yang penting Anda tetap bekerja seperti biasa.

3. Bicarakan dengan Rekan Kerja Lainnya

Jika masalah semakin parah dan Anda tidak nyaman berada di kantor, sebaiknya dibicarakan dengan rekan kerja yang lainnya. Komunikasi yang baik bisa membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk situasi seperti ini. Dan ini merupakan cara menghadapi rekan kerja yang malas yang cukup ampuh.

Mulailah berdiskusi dengan rekan kerja yang Anda percaya dan tanyakan apa pendapat mereka tentang rekan yang pemalas itu. Setelah itu, tanyakan apakah mereka punya solusi.

Bisa juga Anda berdiskusi dengan senior yang memiliki lebih banyak pengalaman di kantor. Terutama pengalaman dalam menghadapi rekan yang malas.

4. Gunakan Kesempatan ini untuk Bekerja Lebih Baik

Memiliki rekan kerja yang malas bisa menjadi peluang emas buat Anda. Manfaatkan situasi ini untuk bekerja lebih keras dan membuat diri Anda lebih menonjol dibanding yang lain.

Dengan menunjukkan bahwa Anda mampu bekerja dengan lebih baik dan serius, atasan akan lebih menghargai Anda sebagai karyawan. Siapa tahu Anda diberikan posisi yang lebih bagus dan gaji yang lebih tinggi.

Intinya, Anda harus menghiraukan rekan kerja yang pemalas dan jangan sampai terpengaruh. Tetap fokus dengan pekerjaan yang ada dan atasan Anda pun pasti akan sadar perbedaan antara Anda dengan karyawan lainnya.

5. Hindari Mengadu ke Atasan

Banyak sekali orang yang berpikir bahwa solusi terbaik adalah mengadu ke atasan, atau mungkin insting mereka mengatakan demikian. Padahal mengadukan rekan kerja ke atasan bisa membuat citra Anda semakin buruk dan merugikan diri sendiri nantinya.

Memang ada kemungkinan bahwa atasan Anda akan merasa berterima kasih karena mengadukan kemalasan rekan kerja di kantor, tapi ada juga atasan tidak suka dengan pengaduan tersebut. Begitu juga dengan rekan kerja Anda yang lainnya, yang sebagian besar pasti memiliki pandangan negatif atas keputusan Anda.

Jika Anda punya niat untuk mengadu ke atasan, lebih baik urungkan saja. Lain halnya ketika atasan Anda menanyakan secara langsung tentang rekan kerja Anda. Dalam situasi ini lebih baik Anda jujur, namun perhatikan bahasa yang Anda pakai. Jangan menggunakan bahasa yang terkesan menyudutkan rekan kerja.

6. Jangan Sampai Pekerjaannya Jadi Tanggung Jawab Anda

Pekerjaan di kantor sudah cukup berat bagi setiap karyawan. Jika Anda menanggung pekerjaan rekan kerja yang malas, kesehatan Anda bisa menurun drastis karena terlalu capai bekerja. Di lain sisi, teman kerja pemalas senang dan malasnya semakin menjadi-jadi.

Oleh sebab itu, Anda harus menolak dengan tegas ketika diminta untuk menanggung pekerjaan rekan kerja yang malas. Saat menolaknya, gunakan alasan yang baik dan masuk akal.

Misalnya, Anda bilang sedang banyak kerjaan yang mendesak untuk minggu ini. Atau Anda katakan sedang mengerjakan laporan yang akan jadi bahan rapat mingguan.

 Jika mereka masih memaksa apalagi sampai mengancam, bawa masalah ini kepada atasan untuk mencari solusi terbaik. Cara ini sangat penting dalam menghadapi rekan kerja yang malas.

7. Lebih Baik Menghindar

Berurusan dengan orang yang pemalas bisa menjadi petaka bagi Anda. Hal ini karena Anda bisa berada dalam posisi yang menyebabkan Anda harus bekerja ekstra. Lebih parah lagi, jika Anda dan rekan kerja yang pemalas dianggap sebagai partner atau pasangan kerja yang pemalas di kantor.

Jika Anda dihampiri untuk mengerjakan proyek bersama dengan rekan kerja yang malas, lebih baik ditolak saja. Apalagi jika atasan memberikan tanggung jawab penuh kepadanya karena sulit diketahui masalah seperti apa yang akan Anda alami.

Bisa saja proyek itu nantinya tidak bisa diselesaikan tepat waktu atau malah dibatalkan. Diskusikan baik-baik dengan atasan, salurkan pendapa Anda tentang rekan kerja Anda yang pemalas, dan jadikan itu sebagai alasan kenapa proyek tidak bisa berjalan nantinya.

Ingat, cara menghadapi rekan kerja yang malas adalah dengan komunikasi yang baik. Jangan sampai memberikan kesan bahwa Anda menyudutkan orang lain. Cara Cerdas Menghadapi Rekan Kerja yang Malas. GESITPOKERLOUNGE