5 Langkah untuk Kembali Produktif ketika Suasana Hati Tidak Baik

5 Langkah untuk Kembali Produktif ketika Suasana Hati Tidak Baik

GESITQQ LOUNGE Tentu ada hari-hari di mana kamu merasa sulit untuk bangun dan beraktivitas. Pekerjaan dan tugas terasa membosankan, kegiatan sehari-harimu terasa monoton dan datar. Di tambah dengan suasana rumah atau tempat kerja yang berantakan yang akan semakin memperburuk suasana hatimu.

Namun masalahnya, kamu tahu ada banyak deadline yang tidak bisa di tunda. Ada banyak tugas yang harus selesai dalam waktu yang telah di tentukan. Karena itu, mulai lakukan 5 langkah ini untuk kembali melakukan pekerjaanmu agar produktif!

1. Mendata semua pekerjaan dan tugas yang harus di selesaikan 

Pernah nggak, merasa begitu sibuk dengan tugas bertumpuk, sampai kamu bingung hendak memulai dari mana? Langkah pertama yang harus kamu lakukan sebelum benar-benar bekerja ialah, menulis to-do list. Hal ini berguna agar kamu bisa membagi waktu dan prioritasmu.

Kalau bisa, tulis juga target pekerjaan itu selesai. Ketika rasa malas mulai datang, lihat lagi catatanmu dan ingatkan diri sendiri bahwa, masih ada banyak pekerjaan yang harus di kumpul.

2. Mulailah dengan tugas yang mudah 

Jangan langsung membebani diri sendiri dengan pekerjaan yang banyak dan sulit. Cukup satu atau dua tugas sederhana, tapi kerjakanlah dengan santai dan serius.

3. Singkirkan hal-hal yang mengganggu fokusmu 

Pemberitahuan diskon di online shop, notifikasi ponsel, atau apapun yang mengganggu konsentrasimu—singkirkan semua itu. Kalau bisa, non-aktifkan ponselmu saat sedang bekerja. Tidak perlu lama-lama, bisa 30 atau 40 menit, tapi dedikasikan seluruh fokus dan waktumu untuk menyelesaikan pekerjaan itu.

4. Jangan malu untuk mengapresiasi hasil pekerjaanmu 

Janji kecil seperti, “Aku akan membeli boba setelah pekerjaanku selesai” bisa menambah motivasimu untuk menyelesaikan pekerjaan itu. Atau, “aku akan menonton 2 episode KDrama setelah tugasku selesai”—apapun yang kamu sukai sebagai reward atas kerja kerasmu.

5. Stop merasa bersalah! 

Seringkali hambatan kita untuk produktif ialah, kecenderungan untuk merasa bersalah paska tidak produktif kemarin. Yang berlalu biarlah berlalu. Mungkin kemarin, kamu terlalu lelah untuk bekerja.